Profil

 

Profil Kelurahan Srengseng Sawah

Selamat datang di Profil Kelurahan Srengseng Sawah, bagian dari Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan—dikenal sebagai pusat budaya Betawi dan lingkungan pemukiman padat penduduk.

Gambaran Umum

Kelurahan Srengseng Sawah memiliki luas ±6,75 km² (674,70 ha), terbagi atas 19 RW dan 156 RT :contentReference[oaicite:1]{index=1}. Tahun 2015, jumlah penduduk mencapai sekitar 49.962 jiwa, dan pada awal 2008 tercatat 51.085 jiwa :contentReference[oaicite:2]{index=2}.

Sejarah & Budaya

Srengseng Sawah awalnya bagian dari Distrik Jagakarsa hingga pemekaran di tahun 1986 :contentReference[oaicite:3]{index=3}. Kini berperan sebagai pusat budaya Betawi, termasuk lokasi Setu Babakan Cultural Village :contentReference[oaicite:4]{index=4}.

Visi & Misi

“Menjadi kelurahan yang maju, bersih, berbudaya, serta berdaya saing di Jagakarsa dengan mengedepankan partisipasi masyarakat dan pelestarian warisan budaya.”

  • Meningkatkan layanan publik yang responsif dan transparan.
  • Memperkuat UMKM dan potensi lokal berbasis budaya Betawi.
  • Mengembangkan ruang publik dan lingkungan yang asri serta bebas banjir.
  • Mempelihara Setu Babakan dan kearifan lokal sebagai pusat identitas.
  • Mendorong gotong royong dan partisipasi warga dalam pembangunan sosial.

Geografis & Demografis

Geografis:

  • Luas: ±6,75 km² (674,70 ha) :contentReference[oaicite:5]{index=5}.
  • RW/RT: 19 RW, 156 RT :contentReference[oaicite:6]{index=6}.
  • Batas wilayah: Utara: Lenteng Agung & Jagakarsa; Tim: Kali Ciliwung; Selatan: Depok; Barat: Ciganjur & Cipedak :contentReference[oaicite:7]{index=7}.
  • Iklim: Tropis dua musim, dataran rendah khas Jakarta.

Demografis:

  • Populasi: ~49.962 jiwa (2015); ~51.085 jiwa (2008) :contentReference[oaicite:8]{index=8}.
  • Kepadatan: sekitar 7.500 jiwa/km² (2007–2008) :contentReference[oaicite:9]{index=9}.
  • Budaya: Pusat kegiatan Betawi melalui Setu Babakan :contentReference[oaicite:10]{index=10}.

Data diperbarui secara berkala berdasarkan publikasi resmi BPS, pemerintah kota, dan catatan lokal.